Video tersebut menjelaskan tugas
dari IT support adalah membantu melakukan perawatan rutin seluruh hardware, membantu
melakukan pengecekan dan menjaga software-software yang terpasang di komputer,
termasuk jaringan (LAN) dan server sehingga dapat berjalan dengan baik, lalu
juga membantu menyelesaikan/perbaikan hardware dan jaringan secara dini
(trouble shooting).
Kode etik dari IT support seperti
:
1. Disiplin
Pribadi, segala sesuatu yang harus dikerjakan oleh seorang IT technical supportseharusnya terjadwal dan tertata dengan baik.
2. Menghormati
semua user, Anggota tim dan atasan.
3. Kemampuan
dan mau berkomunikasi, hal ini juga sangat baik untuk mengidentifikasikan masalah
yang ada oleh user, IT support harus memiliki social engineering yang baik
dengan jadi pendengar yang baik dan ramah, user akan lebih senang menceritakan
masalahnya.
4. Kemampuan
berfikir logis dan kreatif, hal ini sangat penting untuk diperhatikan bagi
seorang technical support karena setiap penjelasan memiliki jawaban teknis yang
logis yang harus dijelaskan ke user dengan semudah mungkin untuk dipahami
ketika user bertanya.
5. Belajar
dari pengalaman dan pelatihan, jangan takut dengan hal ini, intinya belajar,
coba, harus selalu memperbarui pengetahuan diri sendiri.
6. Cara
kerja yang terperinci, yaitu dengan memperhatikan hal hal kecil yang ada di
komputer, dan diharuskan mengetahui seluruh sistem dan cara kerja komputer,
jadi pada saat melakukan troubleshoot dilakukan dengan step yang baik dan akan
mendapatkan hasil yang cepat dan analisis yang tepat.
7. Dedikasi
dan komitmen menyelesaikan masalah, jangan pernah menyerah, karna IT support
harus mencari permasalahan sampai ke akarnya dan menyelesaikanya.
8. Dapat
menentukan prioritas, dengan mempelajari sistem kerja yang ada di perusahaan
maka IT support dapat menentukan prioritas siapa yang lebih di dahulukan.
9. Berbagi
pengetahuan dengan anggota tim, atasan, dan, user, dengan cara mengajari user
dengan bahasa yang lebih mudah.
10. Minat akan teknologi, support juga harus
memiliki minat yang tinggi atas perjalanan teknologi hal ini akan berpengaruh
saat organisasi berada dalam tahap pembaruan, sehingga support akan
mempengaruhi sikap user dalam pembaharuan dan penggunaan teknologi terbaru ini.
Technical Support juga memiliki
batasan pekerjaan yang terbagi atas beberapa level, yaitu :
Kalau dilihat kode etik dari IT support tidak terlalu berkembang, karena prosedur yang dilakukan selalu sama. Yang berkembang biasanya adalah skill dari individu IT support itu sendiri, menyesuaikan dengan dunia teknologi yang terus berkembang pesat.
1. Level I, adalah “garis depan” dalam tingkatan
dukungan teknis. Contohnya Customer Support. Tugas personel Level I adalah
mengumpulkan informasi pelanggan dan menganalisis gejala untuk mencari tahu
dasar masalah yang umum seperti reset username, unblok IP address, memperbaiki
info subscription, dsb.
2. Level II, Personel yang ditugaskan di Level II
umumnya disebut dengan Technical Support. Mereka memiliki pengetahuan lebih
lanjut dan sertifikasi khusus dalam penanganan teknis. Seperti pertolongan
pertama pada downtime server, pemantauan performa server, troubleshooting fitur
cPanel problematik, hingga melakukan remote hosting client untuk penanganan
lebih dalam.
3. Level III, Selain memiliki spesialisasi teknis
lanjutan, personel di level ini juga mumpuni menangani system kritis. Level III
melakukan evaluasi, analisa, dan memberikan solusi untuk masalah-masalah baru,
masalah yang sulit dipecahkan Level II. Level III bekerjasama dengan Level I
dan II untuk analisa masalah dan pengumpulan informasi. Jika suatu masalah
berakar dari sumber perangkat lunak atau kelemahan desain perangkat keras
(misalnya server), maka personil Level III memiliki kemampuan untuk
mengkomunikasikannya dengan pengembang/developer produk tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar